nafa

Nadzif

in monas

Diposting oleh Nadzif

Kirimkan Ini lewat Email BlogThis!Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Bagikan ke Pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Langganan: Posting Komentar (Atom)

Mengenai Saya

Nadzif: Pekalongan, Jawa tengah, Indonesia; Belajar dengan nafa memulai Hidup biar lebih berwarna

Lihat profil lengkapku

Fans Nafas

apa ya,,,,??????

Melihat Burung yang sekarang jarang untuk di lihat di angkasa bebas, kini Aku mulai berfikir, adakah orang yang mengetahui tentang keadaan di Alam ini. Pada saat tertutuplah semua mata dan telinganya untuk bisa melihat dan mendengar jeritan Alam ini, dan susah untuk membukanya kembali karna sudah terlanjur berkarat untuk kembali ke keadaan semula, anehnya walaupun sudah merasa begitu tidak lagi berusaha untuk memperbaiki kembali walaupun itu sangat sulit dan jika berhasil itupun tidak seluruhnya, namun banyaknya jarang untuk berusaha malah membiarkan pasrah dalam keadaan itu. Menanti apa yang di inginkan tapi itu hanya hayalan saja, ingin datang yang lebih baik, tapi yang datang hanya keburukan

Mungkin Ayam akan berkokok esok lagi, akankah terulang kembali semua itu, Bulan yang ternyata benda mati yang tidak bercahaya, dia pun bisa berubah, dari sabit,ke setengah lingkaran,dari setengah lingkaran ke Purnama , cahanya pun bisa berubah kadang gelap, kadang bisa juga tarang benderang, apkah benda yang hidup bisa di kelahkan oleh benda mati yang seharusnya bisa berubah yang lebih baik, dari benda mati.

Tapi tak apa, mungkin rasa Malu dan rasa ingin berkembang sudah tercerna oleh lambung dan sudah terbuang melalui anus, yang seperti sampah beracun yang harus di buang dan di singkirkan.

Kini aku sumbangkan makanan yang bervitamin dan minuman yang berenergi, untuk koala. agar mengurangi rasa ngantuk dan ingin tidur setiap harinya, yang tak mau berubah dan bekerja keras untuk merubah dirinya kembali, dan juga ku berikan Bunga nan indah yang bisa mempercantik ulat daun dan membuatnya menjadi wangi, tapi aku berharap semua ini bisa berguna bagi mereka dan kembali menghadapi Dunia yang katanya kejam ini, dan mereka bisa teranggap dan menampilkan wajahnya di depan umum yang menjadikan aku bahagia karna sudah menjadi penerangnya yang kemudian hari, mereka sendiri yang akan mandiri untuk menerangi dirinya. Tapi semua itu tergantung dari mereka sendiri bisa memanfaatkanya dan bisa menerapkan di dunia nyata atau melihatnya begitu saja, dengan menghambur-hamburkan waktunya.

Setelah buku membuka lembaran barunya, akan aku ceritakan semua tentang kehidupan di Dunia ini yang membawa kita sampai terlena dan menghanyutkan kita sampai kedasar dari yang paling dasar, sebelumnya untuk bisa berjalan ke jalan yang penuh cahaya tidak ada salajnya kalau semuanya ikut mengucapkan do’a-do’a agar sampai tujuan dan mendapat kebahagiaanya yang lebih baik.

NAdhip plane

Tips Sekolah Agar Ilmunya bermanfaat dan Di Ridhai Allah

7 Tips

Saat Sekolah

Ø Berdo’alah kepada Allah, dan jalankan Sholat 5waktu

Ø Mintalah Restu dan Do’a kepada orang tua sebelum kita berangkat sekolah

Ø cobalah dan pelajari pelajaran yang telah guru berikan.

Ø Bacalah do’a sebelum berangkat sekolah, Saat memulai mengerjakan so’al dan setelah selesai mengerjakan.

Ø Jangan budayakan Nyontek,saat Ulangan karna nyontek bisa membuat otak kita manja, sukar untuk berfikir

Ø Setelah selesai berikhtiarlah, so’al nilai biarkanlah Allah yang menilai, karna sesungguhnya Nilai kejujuran sangatlah penting Dari pada Nilai yang bersifat Umum

Ø Makanlah yang bergizi agar otak kita bernutrisi jadi mudah untuk berfikirnya

VERSI NAFA

Mungkin Arah KOMPAS bisa menunjukan jalan saat Kita Tersesat di Hutan

Namun Arah Alqur’an Juga Bisa menunjukan jalan, saat kita tersesat jauh di jalan Allah, Karna Alqur’an adalah petunjuk bagi Kita untuk selalu di jalan Yang BENAR

Tidak ada yang sempurna

** Malam yang sepi di hiasi dengan sinarnya bulan, membuat mereka senang akan kemegahan malamnya.bulan yang memang tata surya yang pada malam akan terlihat bersinar terang, kedatanganya selalu membuat malam terasa gemerlap indah, tapi ternyata di balik terangnya bulan, ternyata permukaan bulan tidak rata tidak seindah yang kita lihat, dan bulan juga bisa bersinar karna adanya pantulan dari sinar matahari bukan dari cahanya sendiri.

Kini ku Mengungkapkan, ternyata bulan seperti Kita, sebaik-baiknya Kita, seindah-indahnya Kita di mata orang lain, pasti ada kekuranganya dan Kita tidak bisa hidup tanpa ada sinar dan bantuan dari Orang lain, Karna di Dunia ini tidak ada Manusia yang sempurna.** (tapi tidak ada yang tidak Mungkin di dunia ini)

Orang Sudah Tua Namanya Lansia

Yang Paling suka makan banana

Buat apa hidup di Dunia

Kalau Kita tidak Berguna

Daftar Blog SMK GONDANG

KKPI SMK Gondang

Latihan Soal SIMKOMDIG
2 bulan yang lalu
smkgondang

Perpisahan dan Penglepasan Siswa Kelas XII
8 tahun yang lalu

Pilih Situs Online yang di inginkan

Nafa

Welcome in NAFA

Hidup adalah sebuah permainan yang harus di permainkan dan di nikmati agar hidup ini tidak membosankan tapi jika kita tidak bisa memainkan hidup di dunia ini, maka kita yang akan di permainkan oleh hidup. Sehingga kita harus pintar-pintar dengan kehidupan yang terkadang menyulitkan ini.

Jadi jangan sampai kita di permainkan oleh dunia ini sampai terhanyut tak terlihat hidungnya lagi, mungkin masalah selalu datang tanpa melihat keadaan tapi dengan inilah kita bisa berfikir apa arti di dunia ini dan untuk apa kita hidup di Dunia ini. Walaupun sebelumnya banyak orang yang lemah dengan masalah yang cukup berat, padahal masalah itu hanya ingin menguji diri Kita, apakah kita kuat dan bisa maju yang lebih baik atau sebaliknya, jadi jangan di salahkan jika masalah yang di rasa kurang mengenakkan datang kepada Kita, karna dia datang hanya untuk memperbaiki diri kiata.

Dan coba fikirkan, semua masalah di dunia ini pasti ada jalan keluarnya, walaupun jalan keluar itu masih jauh di sebrang pulau yang terpencil, dan jika kita tidak bisa menjangkau pulau itu maka kita akan susah payah tidak akan sampai ke pintu jalan keluarnya, malahan hanya sampai di trotoar jalan yang selalu di temani Petir dan debu yang memedihkan mata.

SUMBANG

Sinar mentari sudah membumbung tinggi

Bangunlah Putra Putri Ibu pertiwi

Kita berjanji Garuda Bukan burung Perkutut

Sangsaka bukan sandang pembalut

Dan coba kau dengarkan pancasila itu

Bukanlah rumus kode buntut

Yang hanya berisi lamunan

Yang hanya berisi harapan

Lusuhnya Kain bendera di halaman rumah kita

Bukan satu alasan untuk kita tinggalkan

Banyaknya Perso’alan yang Datang tak kenal kasihan

Menyerang dalam Gelap

Setan-setan politik kan dating Mencekik

Walau di masa paceklik,Tetep mencekik

Apkah Selamanya politik itu kejam

Apakah selamanya dia datang untuk menghantam

Tidak ada manusia yang sempurna

karya Nafa

karya pribadi. Tema PT Keren Sekali. Diberdayakan oleh Blogger.